PERINTAH MEMUJI ALLAH SEBELUM TIDUR
☆ RIWAYAT LENGKAP
عَنْ عَلِيٍّ رضي الله عنه أَنَّ فَاطِمَةَ
رضي الله عنها شَكَتْ مَا تَلْقَى فِي يَدِهَا مِنَ الرَّحَى، فَأَتَتْ النَّبِيَّ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَسْأَلُهُ خَادِمًا فَلَمْ تَجِدْهُ، فَذَكَرَتْ
ذَلِكَ لِعَائِشَةَ. فَلَمَّا جَاءَ أَخْبَرَتْهُ. قَالَ: فَجَاءَنَا وَقَدْ أَخَذْنَا
مَضَاجِعَنَا فَذَهَبْتُ أَقُوْمُ فَقَالَ: مَكَانَكِ. فَجَلَسَ بَيْنَنَا حَتَّى وَجَدْتُ
بَرْدَ قَدَمَيْهِ عَلَى صَدْرِيْ فَقَالَ: أَلاَ أَدُلُّكُمَا عَلَى مَا هُوَ خَيْرٌ
لَكُمَا مِنْ خَادِمٍ؟ إِذَا أَوَيْتُمَا إِلَى فِرَاشِكُمَا أَوْ أَخَذْتُمَا مَضَاجِعَكُمَا
فَكَبِّرَا ثَلاَثًا وَثَلاَثِيْنَ وَسَبِّحَا ثَلاَثًا وَثَلاَثِيْنَ وَاحْمَدَا ثَلاَثًا
وَثَلاَثِيْنَ، فَهَذَا خَيْرٌ لَكُمَا مِنْ خَادِمٍ.
Dari Ali bin Abi Thalib radhiyallahu 'anhu, “bahwasanya
Fatimah radhiyallahu 'anha mengeluhkan apa yang ia dapati di tangannya karena
alat penggilingan, lalu ia mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam untuk
meminta pembantu namun ia tidak mendapati beliau. Lalu Fatimah menyampaikan
keinginannya itu kepada Aisyah radhiyallahu 'anha. Ketika Nabi shallallahu
'alaihi wa sallam datang Aisyah menceritakannya kepada beliau.” Ali
radhiyallahu 'anhu melanjutkan: “Kemudian beliau mendatangi kami, sementara
kami sudah siap-siap untuk tidur, lalu aku berdiri, tapi beliau mengatakan:
“Tetaplah di tempatmu.” Lalu beliau duduk di antara kita hingga aku merasakan
dinginnya kedua kaki beliau di dadaku, kemudian beliau bersabda: “Maukah kalian
aku tunjukkan sesuatu yang lebih baik bagi kalian dari pada seorang pembantu?
apabila kalian sudah bersiap-siap hendak tidur maka bacalah takbir sebanyak 33
kali, tasbih sebanyak 33 kali dan tahmid sebanyak 33 kali. Ini lebih baik bagi
kalian dari pada pembantu.” (HR. al-Bukhari dan Muslim)
وفي رواية للبخاري: ... فَسَبِّحَا
ثَلاَثًا وَثَلاَثِيْنَ وَاحْمَدَا ثَلاَثًا وَثَلاَثِيْنَ وَكَبِّرَا أَرْبَعًا وَثَلاَثِيْنَ.
Pada riwayat al-Bukhari yang lain disebutkan: “...lalu
bacalah tasbih sebanyak 33 kali, tahmid sebanyak 33 kali dan takbir
sebanyak 34 kali.” (HR. al-Bukhari)
و في رواية له: ... فَكَبِّرَا اللَّهَ
أَرْبَعًا وَثَلاَثِيْنَ وَاحْمَدَا ثَلاَثًا وَثَلاَثِيْنَ وَسَبِّحَا ثَلاَثًا وَثَلاَثِيْنَ.
Pada riwayat al-Bukhari yang lainnya lagi disebutkan:
“...lalu bacalah takbir sebanyak 34 kali, tasbih sebanyak 33 kali dan tahmid
sebanyak 33 kali juga.” (HR. al-Bukhari)
☆ PENJELASAN SINGKAT
Pada riwayat di atas kita dapati Fatimah radhiyallahu 'anha
mengeluhkan rasa letih kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam,
sehingga ia meminta kepada beliau agar diberikan seorang budak agar dapat
membantunya untuk mengerjakan aktivitas sehari-harinya. Namun Rasulullah
memberikan solusi yang lebih baik dari pada yang Fatimah minta. Beliau
memberikan solusi dengan zikir yang lebih baik baginya dari pada seorang
pembantu. Di mana dengan zikir tersebut ia akan menjadi lebih kuat dan tidak
membutuhkan pembantu. Allahu a’lam.
☆ BEBERAPA FAEDAH
Dari keterangan singkat di atas dapat kita ambil beberapa
faedah, di antaranya:
◆ 1. Gambaran salah satu sisi
kehidupan sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam.
◆ 2. Urgensi berzikir sebelum tidur.
◆ 3. Berzikir -dengan izin
Allah- dapat menambah kekuatan pada diri seseorang.
◆ 4. Perintah untuk senantiasa
berzikir dalam segala keadaan, sedari bangun tidur hingga beranjak ke tempat
tidur lagi.
◆ 5. Zikir di atas memiliki beberapa
sifat, di antaranya:
○ - Allahu
Akbar 33X Subhanallahu 33X dan Alhamdulillah 33X
○
- Subhanallahu 33X, Alhamdulillah 33X dan Allahu Akbar 34X
○ - Allahu
Akbar 34x, Alhamdulillah 33X dan Subhanallahu 33X
◆ 6. Kasih sayang Nabi shallallahu
'alaihi wa sallam kepada putri dan menantunya.
◆ 7. Keterangan bahwa kasih sayang
kepada anak tidak selalu dibuktikan dengan menuruti segala permintaannya.
◆ 8. Hadis di atas mengandung isyarat
bahwa urusan akhirat lebih diutamakan dari pada urusan dunia. Allahu
a’lam.
Semoga Allah memberikan kemudahan kepada kita untuk selalu
membacanya setiap malam ketika hendak tidur. Aamiin.
✅ Bagian Indonesia
🏠 ICC DAMMAM KSA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar