DIANTARA SEMANGAT PARA PENDAHULU
Begitu banyak kisah yang menerangkan semangat para generasi
pendahulu yang sepatutnya digugu dan ditiru. Di antara kisah indah itu
sebagaimana yang diriwayatkan oleh Muslim berikut ini:
عَنِ النُّعْمَانِ بْنِ سَالِمٍ عَنْ عَمْرِو
بْنِ أَوْسٍ قَالَ: حَدَّثَنِيْ عَنْبَسَةُ بْنُ أَبِيْ سُفْيَانَ فِي مَرَضِهِ الَّذِيْ
مَاتَ فِيْهِ بِحَدِيثٍ يَتَسَارُّ إِلَيْهِ، قَالَ: سَمِعْتُ أُمَّ حَبِيْبَةَ تَقُوْلُ:
سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُوْلُ: (( مَنْ صَلَّى
اثْنَتَيْ عَشْرَةَ رَكْعَةً فِي يَوْمٍ وَلَيْلَةٍ بُنِيَ لَهُ بِهِنَّ بَيْتٌ فِي
الْجَنَّةِ )).
قَالَتْ أُمُّ حَبِيبَةَ: فَمَا تَرَكْتُهُنَّ
مُنْذُ سَمِعْتُهُنَّ مِنْ رَسُوْلِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ.
وَقَالَ عَنْبَسَةُ: فَمَا تَرَكْتُهُنَّ
مُنْذُ سَمِعْتُهُنَّ مِنْ أُمِّ حَبِيْبَةَ.
وَقَالَ عَمْرُو بْنُ أَوْسٍ: مَا تَرَكْتُهُنَّ
مُنْذُ سَمِعْتُهُنَّ مِنْ عَنْبَسَةَ.
وَقَالَ النُّعْمَانُ بْنُ سَالِمٍ: مَا
تَرَكْتُهُنَّ مُنْذُ سَمِعْتُهُنَّ مِنْ عَمْرِو بْنِ أَوْسٍ. (رواه مسلم)
Dari an-Nu’man bin Salim dari ‘Amr bin Aus ia berkata:
‘Anbasah bin Abi Sufyan dalam sakitnya yang membawa kepada kematiannya telah
menceritakan kepadaku sebuah hadis yang membuatnya terhibur, ia berkata: Aku
mendengar Ummu Habibah rahidlallahu ‘anha berkata: Aku mendengar
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: “Barang siapa yang
mengerjakan shalat sebanyak dua belas rakaat dalam sehari semalam, niscaya akan
dibangunkan sebuah istana baginya di surga.”
☆ Ummu Habibah berkata: Maka itu
aku tidak pernah meninggalkan shalat tersebut sejak aku mendengarnya dari
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.
☆ ‘Anbasah berkata: Maka itu aku tidak
pernah meninggalkannya sejak aku mendengarnya dari Ummu Habibah.
☆ ‘Amr bin Aus berkata: Aku tidak
pernah meninggalkannya sejak aku mendengarnya dari ‘Anbasah.
☆ An-Nu’man bin Salim berkata: Aku tidak
pernah meniggalkannya sejak aku mendengarnya dari ‘Amr bin Aus. (HR. Muslim)
Semoga kita dimudahkan untuk mengucapkan, “Aku tidak pernah
meninggalkan dua belas rakaat tersebut sejak mendengarkan hadis ini.” Aamiin.
○ Catatan: 12 rakaat yang dimaksud adalah shalat-shalat
sunnah rawatib muakkadah, yakni 2 rakaat sebelum subuh, 4 rakaat sebelum zhuhur
dan 2 rakaat setelahnya, 2 rakaat setelah maghrib dan 2 rakaat setelah isya.
✅ Bagian Indonesia
🏠 ICC DAMMAM KSA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar