RUMAH MASA DEPAN
Tidak sedikit dari kaum muslimin yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya shallallahu 'alaihi wa sallam lalai mengingat alam kubur sebagai gerbang pertama menuju akhirat. Sebagian dari mereka begitu perhatian dengan rumah di dunia, terus membangun dan menghiasinya, namun lalai membangun Rumah Masa Depan yang ada di Balik Papan. Padahal di sanalah tempat persinggahan mereka sebelum di hisab pada hari kiamat dan menuju tujuan terakhirnya, surga atau neraka.
Sebagian dari mereka sombong dengan harta titipan Sang Kuasa. Congkak dengan tampang gagah dan kulit putih mereka. Angkuh dengan segala dunia yang ada di tangan mereka. Namun mereka lupa bahwa nenek moyang mereka berasal dari tanah dan mereka pasti akan dikembalikan ke dalamnya.
Seorang penyair bersenandung:
إِنَّ امْرَءًا يَصْفُوْ لَهُ عَيْـشُهُ لَغَافِلٌ عَمَّا تَجِـنُّ الْقُبُوْرُ
نَحْنُ بَنُوْ الأَرْضِ وَ سُكَّانُهَا مِنْهَا خُلِقْنَا وَإِلَيْـهَا نَصِيْرُ
~ Sungguh orang yang merasakan nikmatnya kehidupan dunia
~ Dia tidak tahu apa yang akan terjadi di balik kuburan nanti
~ Kami ini adalah putra-putri bumi dan para penduduknya
~ Dari tanah kami diciptakan dan kepadanya akan kembali.
Maka itu, untuk dapat hidup bahagia di akhirat kelak, setiap muslim harus membawa bekal yang bisa menemaninya nanti. Dan sebaik-baik bekal menuju akhirat adalah ketakwaan kepada Allah ta'ala dan memperbanyak amal saleh kepada-Nya. Karena keberuntungan atau kebinasaan di sana nanti, bergantung kepada amal yang dikerjakan di dunia ini, setelah rahmat dari Allah ta'ala.
Pujangga yang lainnya menuturkan:
إِنَّا لَنَـفْرَحُ بِالأَيَّـامِ نَقْطَعُـهَـا وَكُلُّ يَوْمٍ مَضَى يُدْنِيْ مِنَ الأَجَلِ
فَاعْمَلْ لِنَفْسِكَ قَبْلَ الْمَوْتِ مُجْتَهِدًا فَإِنَّمَا الرِّبْحُ وَالْخُسْرَانُ فِي الْعَمَلِ
~ Kita terus bersenang-senang dengan hari yang kita lewati
~ Padahal setiap hari yang terlewati kian dekat dengan ajal
~ Maka itu giatlah beramal untuk dirimu sebelum mati
~ Sebab keuntungan dan kerugian tergantung pada amal.
Ya Allah, berilah kemudahan bagi kami untuk mengingat kematian, sebagai sarana untuk mengingat hari akhirat, dan mudahkanlah kami untuk istiqomah dalam ketakwaan kepada-Mu. Aamiin.
✅ Bagian Indonesia
ICC DAMMAM KSA
+966556288679
==================
[ 19/04/1436 H ]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar