DI ANTARA TANDA HUSNUL KHOTIMAH
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah menjelaskan kepada kita beberapa tanda husnul khotimah (kesudahan yang baik), di mana bila ajal menjemput seorang muslim sementara ia dalam keadaan salah satu dari beberapa keadaan tersebut, maka ia meninggal dunia dalam keadaan yang baik dan besar harapan baginya untuk masuk surga.
Di bawah ini kami sajikan empat tanda husnul khotimah. Semoga bermanfaat bagi kita semua.
☆ PERTAMA: Mengucapkan Kalimat Syahadat Ketika Wafat
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
مَنْ كَانَ آخِرُ كَلاَمِهِ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ دَخَلَ الْجَنَّةَ.
Barang siapa yang akhir perkataannya laa ilaaha illaAllah (tiada tuhan yang haq kecuali Allah) niscaya ia masuk surga. (Hadis hasan riwayat al-Hakim)
☆ KEDUA: Wafat Dalam Keadaan Dahi Berkeringat
Dari Buraidah radhiyallahu 'anhu, bahwasanya dahulu ketika berada di kota Khurasan ia pernah mengunjungi saudaranya yang sakit. Lalu ia dapati saudaranya itu meninggal dunia dengan dahi berkeringat. Ia berkata: “Allahu Akbar, aku pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
مَوْتُ الْمُؤْمِنِ بِعَرَقِ الْجَبِيْنِ.
Meninggalnya seorang mukmin adalah dengan dahi berkeringat. (Hadis sahih riwayat Ahmad)
☆ KETIGA: Wafat Pada Hari Jumat Atau Malamnya
Dasarnya adalah sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam:
مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَمُوْتُ يَوْمَ الَجُمُعَةِ، أَوْ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ، إِلاَّ وَقَاهُ اللَّهُ فِتْنَةَ الْقَبْرِ.
Tidaklah seorang muslim meninggal dunia pada hari jumat atau malamnya, melainkan Allah akan melindunginya dari fitnah kubur. (Hadis sahih riwayat Ahmad)
Fitnah kubur adalah pertanyaan dua Malaikat: Siapa Rabb-mu, apa agamamu, siapa Nabimu?
☆ KEEMPAT: Meninggal Dunia Dalam Keadaan Beramal Saleh
Sungguh berbahagia seorang hamba yang meninggal dunia dalam keadaan sedang mengerjakan amal saleh kepada Allah ta’ala. Berkaitan dengan hal ini Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menjelaskan:
مَنْ قَالَ: لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ ابْتِغَاءَ وَجْهِ اللَّهِ خُتِمَ لَهُ بِهَا دَخَلَ الْجَنَّةَ، وَمَنْ صَامَ يَوْمًا اِبْتِغَاءَ وَجْهِ اللَّهِ خُتِمَ لَهُ بِهَا دَخَلَ الْجَنَّةَ، وَمَنْ تَصَدَّقَ بِصَدَقَةٍ اِبْتِغَاءَ وَجْهِ اللَّهِ خُتِمَ لَهُ بِهَا دَخَلَ الْجَنَّةَ.
Barang siapa yang mengucapkan laa ilaaha ilaAllah (tiadak tuhan yang haq kecuali Allah) dengan mengharap wajah Allah, ia tutup usia dalam keadaan demikian maka ia masuk surga. Barang siapa yang berpuasa sehari dengan mengharap wajah Allah, ia tutup usia dalam keadaan demikian maka ia masuk surga. Barang siapa mengeluarkan sebuah sedekah dengan mengharap wajah Allah, ia tutup usia dalam keadaan demikian maka ia masuk surga. (Hadis sahih riwayat Ahmad)
Di bulan ini, jangan sampai seorang muslim meninggal dunia dalam keadaan mengucapkan kalimat “selamat hari valentine", dahi dan badan penuh keringat karena hura-hura dalam merayakannya, apalagi tanggal 14 bukan jatuh pada hari Jumat, dan perbuatan tersebut sama sekali bukan amal saleh. Bila seseorang tutup usia dalam keadaan tersebut, kebinasaan dan kehinaan lebih dekat kepada dirinya. Allahul musta'aan.
Waspadalah, ajal tak kenal kompromi. Ia terkadang muncul tiba-tiba. Tidak mesti mendahulukan yang tua. Bisa jadi mendatangi yang muda, jika memang sudah waktunya. Maka itu, persiapkanlah diri dengan amal saleh untuk menyambutnya.
Kita memohon kepada Allah subhanahu wa ta'ala semoga wafat dalam keadaan husnul khotimah, sehingga di akhirat termasuk ke dalam golongan orang-orang yang mendapatkan surga-Nya. Aamiin, Ya Rabb.
[beberapa hadis di atas dikutip dari kitab Ahkam al-Janaa-iz, M. Nashiruddin al-Albani]
✅ Bagian Indonesia
ICC DAMMAM KSA
+966556288679
==================
[ 20/04/1436 H ]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar