Rabu, 28 Januari 2015

NASIHAT ISTIMEWA DAN GENERASI MULIA

NASIHAT ISTIMEWA DAN GENERASI MULIA

Kalimat indah berisi mutiara nasihat dari para pendahulu kita dari kalangan orang-orang saleh begitu melimpah. Salah satunya sebagaimana yang disampaikan oleh seorang ulama dari kalangan tabi’in, Malik bin Dinar rahimahullah berikut ini.
Beliau rahimahullah menuturkan:
كَانَ اْلأَبْرَارُ يَتَوَاصَوْنَ بِثَلاَثٍ: بِسَجْنِ اللِّسَانِ، وَكَثْرَةِ اْلاِسْتِغْفَارِ وَالْعُــزْلَةِ.

Dahulu orang-orang saleh saling menasihati dengan tiga perkara: memenjarakan lisan, memperbanyak istighfar dan menyendiri.” [al-‘Uzlah wal-Infirad, Ibnu Abi Dunya tahqiq Masyhur Hasan Alu Salman]

PERTAMA: Memenjarakan Lisan.
Penjarakanlah lisan anda dari perkataan mubah yang tidak ada manfaatnya, terlebih dari perkataan yang dilarang dan diharamkan di dalam Islam.

KEDUA: Memperbanyak Istighfar.
Perbanyaklah istighfar. Sungguh beruntung seorang hamba yang catatan amalnya terdapat limpahan istighfar. Tidak akan merugi seorang hamba yang terus membasahi lisannya dengan istighfar kepada Allah subhanahu wa ta'ala.

KETIGA: Menyendiri.
Menyendirilah dari tengah manusia yang tidak baik dan jauh dari agama agar tidak tertular keburukan mereka. Bersahabatlah dengan orang-orang saleh yang dapat menularkan kesalehannya kepada anda dan membimbing anda menuju cahaya iman dan takwa.

Semoga kita dimudahkan untuk mengamalkan nasihat yang baik dari orang-orang saleh dari generasi mulia. Semoga yang sedikit ini bermanfaat bagi kita semua. Aamiin.
Bagian Indonesia
ICC DAMMAM
0556288679

Tidak ada komentar:

Posting Komentar